Dalam pengelolaan EMIS Madrasah tahun ini, banyak operator yang kebingungan terkait dengan cara mutasi siswa, baik itu mutasi masuk maupun keluar.
Hal itu dikarenakan fitur yang ada di aplikasi emis belum bisa digunakan, sehingga siswa masuk dan keluar tidak bisa terdata dalam sistem.
Setelah mempelajari, teryata untuk melakukan mutasi, operator harus melalui Alur Mutasi Siswa di EMIS Madrasah terlebih dahulu.
Adapun alur tersebut, bisa anda lihat pada gambar yang ada di bawah ini.
Penjelasan:
- Pengelola data Madrasah Asal mengajukan mutasi Pindah Siswa dengan menyerahkan NSM Asal, NPSN Asal, Nama Madrasah Asal, Nama Siswa, Tempat Tgl Lahir Siswa beserta NSM Tujuan, NPSN Tujuan, Nama Madrasah Tujuan, ke Kabupaten/Kota/Kanwil
- Pengelola data Kabupaten/Kota/Kanwil mendaftarkan pengajuan siswa Mutasi – Pindah melalui akun e-monitor. Status ajuan masih dalam pengajuan
- Pengelola data Madrasah Tujuan menerima siswa mutase yang diajukan
- Jika diterima, siswa akan berubah statusnya menjadi mutase di madrasah asal dan menjadi siswa aktif di madrasah tujuan
E-monitor Kabupaten Kota
- Masukan NSM asal
- Cari siswa yang akan dimutasi
- Pilih Siswa yang akan dimutasi
- Konfirmasi
- Masukan NPSN Tujuan
- Masukan Informasi/Alasan Mutasi –Pindah
- Masukan Tanggal Pindah
- Format dd-mm-yyyy
- Konfirmasi Mutasi – Pindah
- Cek Status Mutasi
E-Madrasah Penerima Mutasi
- Klik ‘Siswa Mutasi’ pada menu sebelah kiri
- Kemudian akan terlihat seperti gambar disamping
- pada bagian aksi terdapat indicator status data, yaitu :
- Warna Biru, siswa menunggu persetujuan
- Warna Hijau, siswa sudah mutasi masuk/diterima
- Warna Merah, siswa ditolak
- Pada saat melakukan aksi (dengan mengklik indikator biru), maka akan terlihat jendela untuk merubah status penerimaan
- Siswa diterima dengan memilih ‘terima’ atau tolak dengan memilik ‘tolak’
- Masukan Tanggal diterimannya siswa di madrasah
- Jika ditolak, masukan alas an penolakan. Jika diterima abaikan (kosongkan)