Cara Menggunakan Fitur Analisis e-Rapor SMK
Sobat admin sekalian, kali ini saya akan meneruskan pembahasan mengenai e-Rapor SMK. Pembahasan kali ini fokus tentang cara menggunakan fitur Analisis e-Rapor SMK.
Apa itu Fitur Analis e-Rapor SMK? Fitur Analisis adalah sebuah fitur tambahan yang ada di dalam aplikasi e-Rapor SMK.
Fitur Analisis e-Rapor SMK digunakan oleh para guru untuk melakukan evaluasi terhadap proses penilaian yang didasarkan pada sebaran nilai peserta didik dan pencapaian kompetensi oleh peserta didik.
Sedangkan Bagi para wakil kepala sekolah, fitur analisis e-Rapor SMK bisa digunakan untuk melakukan monitoring terhadap seluruh kegiatan/aktivitas penilaian yang dikerjakan oleh para guru dan pencapaian kompetensi semua peserta didik.
Ada tiga jenis analisis yang harus dilaukan melalui aplikasi e-Rapor SMK. Ketiganya adalah Analisis Hasil Penilaian, Analisis Pencapaian Kompetensi dan Analisis Prestasi Individu Siswa.
Untuk penggunaan tiga jenis fitur analisis pada aplikasi e-rapor tersebut akan saya jelaskan di bawah ini:
A. Analisis Hasil Penilaian
Analisis Hasil Penilaian adalah suatu kegiatan melakukan analisis terhadap ketercapaian hasli penilaian yang dilakukan guru terhadap peserta didik di sebuah sekolah.
Untuk bisa melihat dari analisis hasil penilaian, para guru harus melakukan beberapa langkah berikut ini.
- Pilih menu Monitoring dan Analisis-Analisis Hasil Penilaian. Menu ini digunakan unuk membuka dan mengakses Fitur Analisis Hasil Penilaian
- Pilih menu aktivitas penilaian berdasarkan rombongan belajar dan mata pelajaran. Ini digunakan untuk membuka analisis Hasil penilaian per aktivitas penilaian
- Di dalam Analisis Hasil Penilaian guru bisa melihat hasil sebaran nilai pada aktivitas penilaian yang didasarkan pada rentang nilai dan predikat. Guru juga bisa melihat sebaran peserta didik yang didasarkan pada predikat dengan cara me-mouse over pada angka yang berada di samping predikat huruf di sebelah sisi kanan bawah. Sedangkan bagi peserta didik yang memperoleh predikat D adalah peserta didik yang mempunyainilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sehingga harus dilakukan treatment lebih lanjut.
B. Analisis Pencapaian Kompetensi
Analisis Pencapaian Kompetensi adalah suatu kegiatan melakukan analisis terhadap tingkat pencapaian kompetensi pada masing-masing mata pelajaran yang dijalani oleh peserta didik.
Untuk dapat melihat hasi analisis pencapaian kompetensi (dasar), guru harus melakukan beberapa langkah berikut ini.
- Pilih menu Monitoring dan Analisis-Pencapaian Kompetens. Menu ini digunakan untuk membuka dan mengakses Fitur Analisis Pencapaian Kompetensi
- Selanjutnya, analisis Pencapaian Kompetensi bisa anda buka dengan cara memilih aktivitas penilaian yang didasarkan pada rombongan belajar (Rombel), mata pelajaran (Mapel), dan kompetensi dasar yang akan lakukan analisis
- Kemudian dibagian Analisis Pencapaian Kompetensi, guru bisa melihat data sebaran nilai pada setiap pencapaian kompetensi dasar yang akan dibandingkan dengan nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bagi peserta didik yang tingkat ketercapaian kompetensi dasarnya masih berada di bawah nilai KKM yang telah ditentukan, maka bisa dilaukan treatment lebih lanjut untuk memperbaikinya.
C. Analisis Prestasi Individu Siswa
Analisis Prestasi Individu Siswa adalah suatu kegiatan untuk menganalisis tingkat prestasi individu setiap peserta didi. Sehingga bisa diketahui peserta didik mana saja yang memiliki prestasi, dan mana saja yang perlu bimbingan agar berprestasi.
Supaya dapat melihat hasil analisis prestasi individu siswa, guru harus melakukan beberapa langkah berikut ini.
- Pilih menu Monitoring dan Analisis-Prestasi Individu Siswa di halaman aplikasi e-Rapor SMK. Agar bisa membuka dengan mengakses fitur analisis prestasi individu siswa
- Pemilih Menu aktivitas penilaian yang didasarkan pada rombongan belajar (Rombel), mata pelajaran (Mapel), dan nama siswa yang akan anda lakukan analisis. Menu ini berfungsi untuk membuka data Analisis prestasi individu siswa
- Di bagian Analisis Pencapaian Kompetensi, guru bisa melihat secara utuh data pencapaian siswa pada setiap pencapaian kompetensi dasar yang nantinya akan dibandingkan dengan nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
Bagi peserta didik yang hasil pencapaian kompetensi dasarnya dinyatakan masih berada di bawah KKM yang telah ditentukan, maka guru bisa melakukan treatment lebih lanjut terhadap siswa bersangkutan.
Sebenarnya untuk melakukan analisis di aplikasi e-Rapor SMK bukanlah perkara sulit. Justru dapat dibilang sangat mudah.
Hal ini tidak berlebihan jika anda melihat panduan cara menggunakannya sesuai yang saya tuliskan di atas. Pastikan semua langkah, sudah anda lakukan dengan benar agar pembuatan analisis bisa berlangsung dengan benar.
Dengan melakukan analisis terhadap peserta didik, yang meliputi Analisis Hasil Penilaian, Analisis Pencapaian Kompetensi dan Analisis Prestasi Individu Siswa diharapkan akan diperoleh sebuah data yang bisa menggambarkan tingkat pemahaman siswa terhadap suatu pelajaran.
Apabila hasil analisis menunjukkan nilai yang diperoleh melebihi KKM, maka guru bisa terus mengasah kemampuannya agar bisa terus meningkatkan prestasinya.
Namun apabila yang terjadi sebaliknya, yaitu nilai yang diperoleh siswa di bawah KKM yang telah ditentukan, maka guru bisa segera bertindak untuk sesegera mungkin melakukan treatment kepada peserta didik bersangkutan supaya kekurangannya bisa segera diperbaiki.
Demikianlah informasi mengenai Cara Menggunakan Fitur Analisis e-Rapor SMK yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga bisa membantu anda yang sedang sibuk mengelola Aplikasi e-Rapor SMK.
Sumber https://www.panduandapodik.id/